Inter Milan Kalahkan Torino Skor 2-0 di Stadio Olimpico
Dalam giornata ke-36 Liga Italia Serie A 2024/2025, Inter Milan menang atas Torino di Stadio Olimpico dari Minggu (11/5/2025) malam hingga Senin (12/5/2025) dini hari WIB.
Aksi cepat Nicola Zalewski pada menit ke-14 dan tendangan penalti dari titik putih Kristjan Asllani di menit 49, membawa Nerazzurri menang dua gol tanpa balas.
Jalannya Pertandingan Torino Vs Inter Milan
Inter Milan memang tampil lebih agresif sejak pertandingan melawan Torino. Setelah 15 menit pertandingan, Zalewski mencetak gol pertama.
Pemain Nerazzurri itu mengecoh Gineitis dengan cerdik dan melepas tembakan kaki kanan ke sudut bawah gawang Torino dari tepo kotak penalti. Inter sekarang menang dengan skor 1-0.
Baca juga : Chelsea Lolos Ke Final UEFA Conference League 2024/2025
Tidak ada gol lagi di babak pertama pertandingan Torino melawan Inter Milan. Skor 1-0 untuk keunggulan Nerazzurri bertahan hingga jeda. Sebelum turun minum, Torino menjadi kacau sebelum kick-off babak kedua. Vanja Milinkovic-Savic terjatuh pada Taremi di kotak terlarang, menghasilkan penalti untuk Inter Milan.
Kristjan Aslani melakukan pekerjaannya dengan baik sebagai algojo. Dia mencetak gol kedua untuk Nerazzurri dengan tenang melakukan eksekusi ke sudut bawah gawang melewati Milinkovic-Savic. Saat peluit panjang dibunyikan, skor Inter Milan 2-0.
Napoli Ditahan Imbang Genoa Skor 2-2 Sehingga Dipepet Oleh Inter Milan
Setelah hasil imbang 2-2 melawan Genoa pada lanjutan Liga Italia 2024/2025 Senin (12/05/2025) dini hari WIB, Antonio Conte mengakui bahwa Napoli kehilangan keuntungan dalam perburuan Scudetto.
Akibatnya, Napoli sekarang hanya unggul satu poin dari Inter Milan di urutan kedua klasemen Liga Italia 2024/2025. Napoli unggul dua kali pada pertandingan karena gol Romelu Lukaku dan Giacomo Raspadori, tetapi Genoa selalu bisa menyamakan kedudukan.
Baca juga : Fire Stampede: Tips & Trik Bermain Slot Terbaru
Usai pertandingan, Antonio Conte menyatakan bahwa dia sedih dan menyesal karena Napoli gagal mengandaskan Genoa. Conte mengatakan kepada DAZN bahwa Genoa hanya melakukan dua tembakan ke gawang dan keduanya menghasilkan gol.
Sepak bola juga seperti itu: ketika Anda kebobolan, selalu ada yang lebih baik. Dia juga mengatakan, “Ini mengecewakan, karena kami pantas menang dengan semua peluang yang kami ciptakan, jadi tersisa kepahitan dan penyesalan.”
